Sekilas Tentang Invoice
Pengusaha pasti tidak asing dengan invoice. Ini adalah dokumen yang wajib diterbitkan saat terjadinya suatu transaksi penyerahan barang dan/atau jasa dengan lawan transaksi.
Menurut Wikipedia, invoice atau tagihan atau faktur adalah sebuah dokumen yang berisi perincian barang yang mencatat daftar barang, harga, dan hal-hal lain yang biasanya terkait dengan penagihan untuk pembayaran yang dikeluarkan penjual kepada pembeli.
Faktur dapat dibuat secara manual dalam bentuk fisik berisi tiga rangkap dengan lembar pertama diserahkan kepada pembeli, lembar kedua sebagai salinan untuk arsip penjualan, dan lembar ketiga digunakan untuk laporan keuangan.
Namun saat ini, pembuatan invoice dapat menggunakan teknologi digital, seperti menggunakan Microsoft excel, Microsoft Word, atau menggunakan aplikasi bisnis. Bahkan, beberapa aplikasi bisnis menawarkan solusi otomatisasi invoice untuk meningkatkan kelancaran proses transaksi dan arus kas usaha.
Baca Juga: Serba-Serbi Invoice dalam Dunia Usaha yang Perlu Anda Pahami
Contoh Invoice Pembayaran dan Penjualan
Invoice pembayaran adalah dokumen yang diterbitkan pada saat lawan transaksi melakukan pembayaran atas transaksi penyerahan barang/jasa yang terjadi. Sedangkan invoice penjualan adalah dokumen yang diterbitkan oleh penjual pada saat terjadinya transaksi dan diserahkan kepada lawan transaksi.
Pada dasarnya, isi dari kedua jenis invoice ini tidak berbeda. Kedua jenis invoice memiliki informasi:
- Nomor invoice
- Tanggal penerbitkan invoice
- Identitas pihak penjual dan pembeli
- Nama barang dan/jasa
- Keterangan atau deskripsi barang/jasa
- Jumlah barang
- Harga barang
- Total order
- Cara pembayaran
- Meterai
- Tanda tangan
Ada beberapa contoh invoice pembayaran dan penjualan yang dapat pelaku usaha gunakan untuk bisnisnya.
1. Invoice Pembayaran
Invoice pembayaran memuat semua informasi yang disebutkan di atas. Karena diterbitkan pada saat melakukan pembayaran, penjual perlu mencantumkan informasi metode pembayaran yang tersedia. Berikut contohnya:
2. Invoice Penjualan
Invoice penjualan memuat semua informasi transaksi. Beberapa perusahaan membuat invoice penjualan dengan memuat informasi metode pembayaran serta metode pengiriman (jika penjualan barang). Berikut ini beberapa contoh invoice penjualan.
3. Invoice Penagihan
Selain invoice pembayaran dan invoice penjualan, ada juga invoice penagihan yang berkaitan dengan bisnis. Invoice ini diterbitkan ketika penjual ingin mengingatkan atau menagih pembayaran ke lawan transaksi. Invoice penagihan memuat informasi transaksi secara lengkap agar lawan transaksi memahami transaksi yang harus dibayarkan. Jika penjual menagih pembayaran yang dilakukan secara cicilan/kredit, penjual umumnya akan mencantumkan besaran harga yang harus dibayar pada invoice tersebut.
Baca Juga: 23 Jenis Invoice dalam Dunia Bisnis, Apa Saja?
Itulah beberapa contoh invoice pembayaran penjualan yang umum digunakan dalam bisnis. Pastikan untuk menggunakan jenis invoice yang sesuai dengan aktivitas transaksi yang dilakukan.
Bagaimana cara membuat invoice? Di era digital ini, pengusaha dapat membuat invoice melalui berbagai cara, dan salah satunya yang paling mutakhir adalah dengan memanfaatkan aplikasi bisnis yang menyediakan solusi pembayaran atau penagihan invoice. Selain memberikan kemudahan dalam menerbitkan invoice, aplikasi bisnis ini juga dapat membantu pengusaha dalam mengelola invoice hingga meningkatkan arus kas!
OnlinePajak kini hadir dengan fitur pembayaran invoice yang dapat membantu perusahaan di Indonesia. Dalam fitur ini, Anda dapat melakukan pembayaran invoice atau tagih invoice.
Sudah banyak perusahaan besar yang memercayakan pengelolaan transaksi bisnis dan kepatuhan pajak di OnlinePajak. Hubungi sales OnlinePajak sekarang untuk mulai menggunakan aplikasi bisnis mutakhir ini.
Referensi
Wikipedia, 2024, Tagihan